surat kedua kepada kekasih

Karya : salerana_mundzir



Di depanmu kekasih 
Aku adalah orang gila yang diam diam sedang bahagia. 
Karena kata kata Tak mampu aku ungkap dengan suara. 
Aku hanya bisa memberimu puisi 
Karena kata adalah segalamu.
Aduhai kekasih. 
cintaku padamu, adalah baju yang terus aku pakai. 
Bagi setiap langkahku
Engkaulah rumah bagi rindu rinduku
Seandainya rindu rindu terbagun dari ritualnya
Maka engkaulah alamat rumah yang akan aku tuju.
Sore ini, senja telah tenggelam dan pulang ke pelukannya. 
Sedang rindu ini telah menggigil dan berseruling lirih, Di depan pintu waktu. 
Di teras rumah, segelas kopi berbisik sunyi. 
Menyampaikan puisi. 
Aduhai kekasih. Kopi mendidih 
Melepuh dan betingkai pangkai dengan rinduku perihalmu. 
Menjadi sarang atas segala tentang nyanyian dan ratapan

Salerana_mundzir setelah temu 01 april 2021

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menyongsong Kehidupan di Situbondo

kampungku pesisir mimbo

Cinta bersemi dalam penjagaanmu