tunggu merpati itu

Kekasih 
Di mentari harimu
Aku berseduh sedan dengan angin
Lantaran bunga yang ku petik 
Tak bisa ku haturkan di ranting tubuhmu
Di rinai mata jelitamu.
Maka kutitipkan saja pada merpati
Dengan sayap sayap rindu
Pada rintik hujan
Yang deras disela sela gelisah rasa
Ingin kularung jerit petir
Tersebab waktu yang tak juga memberi ruang
Untuk sekedar mengusung temu denganmu
Tapi, tenanglah kekasih 
Cinta tak pernah ambigu untuk rindu
Pada sayap merpati itu
Telah daku tulis segala geram rindu untukmu
Di sayap merpati itu pula, kutuang puisi puisi
Untuk mengusir segala pahit kesahmu
Percayalah perihal tentangmu
dalam kata yang terangkai 
Telah kunyatakan segala keindahanmu 
Dan kusimpan kasih cinta rindumu dalam dada
Meski harus ku tahan dahaga
Menelan sengsara
Semua demi cinta 
Bermuara dirimu 
Tunggulah merpati rindu

Salerana_mundzir 15 januari 2021

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menyongsong Kehidupan di Situbondo

kampungku pesisir mimbo

Cinta bersemi dalam penjagaanmu