pujangga dan rindunya
Pujangga sedang di atas kepincangan Rindunya.
Menampung air mata
Dari sudut mata malam
Keyakinan akan janji janji perlahan pudar
Mengusik kesehajaan dalam bingkai kasih sayang.
Lesuh jiwa raga
Tak berdaya dalam segala tegak
Terbentur pada setiap bisik rupa
Ada tanya yang mengangkasa saat melihat jadab mengkidungkan nyanyian bernafas cinta
Dengan penuh irama begitu syahdu ketiadaannya
Sempurna kekasihnya mendekap dirinya
Semesta mendadak tertawa
Lantaran tak dapat mencapai maqom maknanya
Selerana_mundzir 20 nov 2020
Komentar
Posting Komentar